Thursday, March 14, 2013

IMUNITAS (KEKEBALAN)


IMUNITAS (KEKEBALAN)
Imunitas (kekebalan) tubuh terhadap penyakit merupakan kemampuan tubuh untuk mengontrol/mencegah dan menghilangkan penyebab penyakit. Imunitas dapat dikategorikan menjadi dua kelompok;  1) imunitas pasif, dan 2) imunitas aktif
Imunitas aktif terdiri dari; 1) imunitas aktif alamiah, 2) imunitas aktif buatan (vaksinasi)
Demikian juga imunitas pasif terdiri dari; 1) imunitas pasif alamiah, 2) imunitas pasif buatan (vaksinasi)
            Imunitas aktif diperoleh tubuh melalui mekanisme tubuh dalam melawan antigen atau bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh setelah melewati pertahanan luar (kulit, lendir, keringat, minyak yang mengandung lisozim). Imunitas aktif dapat diperoleh secara alamiah karena tubuh terkontaminasi antigen atau bibit penyakit. Sedangkan imunitas aktif buatan diperoleh karena tubuh secara sengaja dimasuki (injeksi atau oral) dengan vaksin (antigen atau bibit penyakit yang non aktif).
Vakinasi yang sudah dilakukan manusia antara lain:
1.     Vaksin BCG pencegah tuberkulosis/TBC,
2.     Vaksin OPV (polio tetes), pencegah polio
3.     Vaksin campak
4.     Vaksin DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)
5.      Vaksin MMR (Measles=gondong, Mumps=campak, dan Rubella)
6.      Vaksin hepatitis B
7.      Vaksin HPV (Human Pappiloma Virus) pencegah kanker serviks
8.      Vaksin HiB (Vaksin meningitis)
9.      Vaksin tifoid, pencegah tifus
10.  Vaksin konjugasi Pneumokokus, pencegah meningitis pada anak-anak
11.  IPV (Inactivated Poliovirus Vaccines),pencegah poliomielitis
12.  Vaksin rotavirus, pencegah penyakit rotavirus pada anak-anak
13. Vaksin influenza, pencegah influenza
Prinsip vaksinasi adalah merangsang timbulnya antibody dari sel-sel B dan sel memory untuk melawan/mengontrol penyakit tertentu
            Imunitas pasif  diperoleh karena tubuh dimasuki antibodi dari organisme lain. Imunitas pasif terdiri dari imunitas pasif alamiah. Sedangkan imunitas pasif buatan diperoleh karena tubuh menerima antibody dalam bentuk serum yang dimasukkan secara sengaja. Jika antibody berasal dari makhluk hidup yang sama spesiesnya disebut isoimunitas, jika berasal dari makhluk hidup yang berbeda spesiesnya disebut heteroimunitas.
Imunitas pasif terdiri dari: imunisasi pasif alamiah, imunisasi pasif buatan, serum asal hewan. Imunitas pasif alamiah diperoleh anak dari darah ibu melalui plasenta dan pada saat menyusu.
Contoh imunitas buatan dengan pemberian serum antibody  antara lain:
1.     Immune Serum Globulin (ISG) non spesifik (Human Normal Immunoglobulin -HNI )
a.     Immunoglobulin Intramuskuler
b.     Immunoglobulin intravena (IGIV)
2.     Immune Serum Globulin (ISG) spesifik
a.     Imunoglobulin Spesifik (IgS) dan antitoksin
b.     Immunoglobulin tetanus
c.      Immunoglobulin botulinum, pencegah konstipasi
d.     Immunoglobulin hepatitis A
e.     Immunoglobulin hepatitis B
f.       Immunoglobulin CMV
g.     Immunoglobulin Rabies
h.     Antitoksin botulinum (dari serum kuda)
i.       Antitioksin difteri (dari serum kuda) Antitoksin tetanus

1 comment:

Silahkan tinggalkan komentar sebelum meninggalkan blog ini... Terima kasih atas komentarnya.